Default Forward | Mikrotik Wireless

Assalamualaikum wr,wb


     Kali ini, kita akan membahas yang namanya Default Forwarding pada Mikrotik ya gengss.. Sebelumnya kita mau bahas dulu nih apa sih default forward?Default Forwawrd itu parameter pada Access Point yang berguna jika di check, maka antara client bisa saling berkomunikasi dengan bisa saling PING.
  
     Yang akan kita coba disini ialah bagaimana cara nya agar client tidak bisa saling komunikasi. Kenapa? Karena ada beberapa alasan yang salah satunya alasan kemanan, jadinya kita sebagai admin tidak mengizinkan para client-client tidak bisa berkomunikasi.

     So, gimana cara konfignya??? Cekidot, kita langsung aje ke konfig....

1. Kita buat jaringan yang Point to MultiPoint dengan topologi seperti berikut

2. Pastikan di sisi AP sudah mendapatkan 2 client yang terhubung seperti dibawah ini.. Untuk pemetaan IP address , Client2 dengna radio name kosong, memiliki IP address 10.10.10.3 , lalu Client1 dengan Radio Name sebuah MAC address, memiliki IP address 10.10.10.2..

3. Untuk membuktikan bahwa default forward membuat setiap client dapat terkoneksi, maka kita coba PING dari Client 1 ke Client 2, maka hasilnya pasti akan reply seperti dibawah ini..

4. Kemudian kita akan konfigurasi agar antar client tidak dapat terkoneksi, nah untuk konfigurasi nya ada di router yang bertindak sebagai Access Point.. Konfigurasinya cukup dengan uncheck  Default Forward yang ada di bagian bawah interface wireless , untuk lebih jelasnya bisa dilihat di gambar berikut.

5. Maka ketika di PING lagi dari Client1 ke Client2 , maka tidak bisa terkoneksi alias timeout.

Okee gengss simple nya default forwarding seperti itu.. Jadi kalau kita mau aman jaringannya, lebih baik menggunakan uncheck default forwarding ini gengs , tapi resikonya ya client ke client gabisa koneksi hehehe..

Sekian dulu ya gengs, kita bakal bertemu lagi di tulisan selanjutnya... :)